Indramayu,Sinyalpena.com – Dalam rangka mendukung program peningkatan gizi masyarakat Atau Makan Bergizi Gratis, khususnya bagi anak sekolah, TK/ Paud dan SD, Babinsa Koramil 1607/Sliyeg Serka Tasnoto bersama Bhabinkamtibmas Polsek Sliyeg Bripka Mindarto, Menghadiri kegiatan uji coba penyaluran Makan Bergizi Gratis (MBG) yang diprakarsai oleh Badan Gizi Nasional (BGN), SPPG Desa Tambi Lor Kecamatan Sliyeg Kabupaten Indramayu, Rabu 13/08/2025
Kegiatan Tersebut bertujuan sebagai kesiapan dan Evaluasi bagi Yayasan dan Karyawan menghadapi Louncing Perdana Pendistribusian Makan Bergizi Gratis dari BGN yg akan mulai berjalan pada Tanggal 19 Agustus 2025.
Ada pun Dari Kegiatan Uji coba ini menyasar Bertempat Di TK Mawar Desa Sudikampiran dan SDN1 Sudikampiran sebanyak 200 Porsi,
Dalam kegiatan Tersebut Turut Di hadiri Oleh Serka Tasnoto Babinsa Koramil 1607/Sliyeg Bhabinkamtibmas Bripka Mindarto Polsek Sliyeg, Kepala SPPG Desa Tambi Lor Cagar S.H. Ahli Gizi Kiki S.Gz ,Walina Lurah Desa Sudikampiran, Kepala Sekolah SDN 1 Sudikampiran, dan Kepala TK Desa Sudikampiran.
Kegiatan diawali dengan pendistribusian makanan bergizi dari dapur BGN ke masing-masing lembaga pendidikan sasaran. Menu makanan yang disalurkan telah dirancang khusus sesuai dengan kebutuhan gizi.
Babinsa Koramil 1607/Sliyeg Serka Tasnoto Menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini. Menurutnya, program MBG sangat bermanfaat sebagai langkah nyata dalam pencegahan stunting dan pemenuhan gizi masyarakat sejak usia dini.
Kami mendukung penuh program seperti ini. Semoga bisa berkelanjutan dan menjangkau lebih banyak masyarakat,” ujar Serka Tasnoto
Sementara itu, Kepala Sekolah Sdn 1 Sudikampiran Takyatin. Mengungkapkan rasa terima kasih atas perhatian yang diberikan kepada anak-anak didiknya.
Program ini sangat membantu anak-anak dalam mendapatkan asupan gizi yang layak. Kami berharap kegiatan ini bisa terus dilaksanakan,” ucapnya.
Kegiatan uji coba penyaluran Makan Bergizi Gratis (MBG) berjalan dengan tertib, lancar dan aman, serta mendapatkan antusiasme tinggi dari masyarakat, khususnya para ibu dan anak-anak sebagai penerima manfaat.
(Ramadan)
